beberapa waktu lalu aku sempat membaca sebuah posting
http://esensi.wordpress.com tentang Allah dan iblis, la sekarang aku jadi bertanya-tanya apa iya bener Iblis tuh besok waktu kiamat tempatnya di neraka ? ato malah di surga karena telah berhasil melaksanakan perintah Allah menjerumuskan manusia ke neraka ?
huuh... hanya Allah yang tau, gimana opini teme
n-temen ?
Postingan di esensi.wordpress.com itu lebih ke arah filsafat yang mengedepankan rasio. Rasio atau akal pikiran manusia serba terbatas, anda tidak bisa selalu menggunakan rasio dalam masalah agama.
ReplyDeleteSeperti apa yang pernah dikatakan oleh Imam Ali KW, bahwa jika seandainya agama Islam didasarkan atas rasio kenapa yang diusap ketika kita mengusap sepatu (Khuff) adalah bagian atasnya bukan bagian bawahnya.
Kalau memang ilmu agama belum cukup tidak perlu berpikir terlalu jauh dan mengedepankan segala sesuatunya berdasarkan rasio. Jika terus saja menggunakan rasio dan pengandai-andaian maka anda akan terjebak dan menjadi seorang yang atheis nantinya. Hindarilah yang seperti itu.
Untuk mengetahui perbedaan tentang jin, setan dan iblis bisa baca artikelnya disini:
http://swaramuslim.com/hikayat/more.php?id=2049_0_14_0_M
Wassalam
aduh dimana ya.. aku juga ga tau
ReplyDeleteSaya setuju dengan Mas Jafar Sodiq.
ReplyDeleteBanyak rahasia yang kita belum tau, yg tidak bisa kita ungkap/ukur dengan rasio kita yang sangat terbatas.
Banyak hal, yg dulu dianggap tidak mungkin, namun sekarang menjadi suatu kenyataan
Wa...ranah yang susah dirambah. Ada banyak hal dari sekadar nalar. Hanya kita percaya pada Yang Diatas
ReplyDeletejangan pernah memikir yang melebihi kapasitas otak kita....
ReplyDeletentar jadinya soewoeng lho
lha mau masuk neraka apa surga yo ben bae
biarin aja
yang jelas kita diperintahkan apa Oleh NYA dan menjauhi larangan NYA ajah deh
kalo mikir Ibllis .... ngapain juga mikirin Iblis
iblis ajah ngak mikirin kita
iya ya? kira-kira nanti Iblis tempatnya di mana ya?
ReplyDeleteeitsss...
kenapa mesti jadi repot ngurusin iblis? mending pertanyaannya dirubah jadi nanti saya tempatnya di mana ya? Sorga atau Neraka?
bagaimana menurut sampeyan?
Kalau menurut saya, daripada memikirkan di mana nantinya tempat iblis, yang lebih penting adalah bagaimana kita menghindari dari godaan iblis, itu jauh lebih bermanfaat bagi kita dan orang lain.....
ReplyDeleteAndaikan Allah mau menempatkan iblis di mana saja, itu hak Allah. Yang penting kita melaksanakan apa yang diperintahkan Allah, memerangi iblis dan memerangi kejahatan (yang tak akan pernah selesai hingga hari kiamat....)
jawaban Pak Jafar keren..
ReplyDeletejawaban Mr Suwung sip..
jawabanku.. manggut-manggut thok..
bah, ttp aja di neraka kali y..soalnya mereka cr temen tuch buat nemenin mereka k neraka, jd klo mereka gagal, yagh mereka sendrian aj di neraka..hehehe... *sotoy*
ReplyDeletesalam
ReplyDeleteWealah mending mikirin kita aja deh, gimana caranya supaya nanti bisa masuk surga, ya toh :)
btw lam kenal trims sudah mampir di SENYAWA. semangat!!!!
Kadang Filsafat bisa menghadirkan rasio pemikiran sendiri yang membingungkan, dan mengakibatkan orang jadi gila karnanya, hehehehe, jalan satu satunya sih punya keyakinan...
ReplyDeletePasti di Neraka kok.. di mana lagi.
ReplyDeletePasti karena janji Allah pasti
ReplyDeletemampir...! pasti di neraka. Tapi sayah ga pernah mikirin ntu sih.. Mendingan mikirin nantinya kita di surga apa neraka?! xixixi
ReplyDeletewalah itu kok ada ada komen2 yg serius amat. lha wong ario mgkn cuma melemparkan topik baru yg mskdnya ga serius, kok malah dibahas panjang. :p
ReplyDeletetp aq ga peduli iblis mo dimana. yg penting aq nih nanti dimana... hehehe...
Waduh..saya kurang ilmu jadi belum bisa menjawab tapi setahu saya iblis rumahnya mang di neraka setelah di keluarkan dari surga..
ReplyDeletekalo dari sudut pandang agama (islam) sudah jelas kok disebutkan di Alquran iblis temmpatnya dineraka jahannam.
ReplyDeleteKalau menurut apa yang tertulis di dalam kitab suci memang begitu.
ReplyDeletetadinya mo nulis panjang... tapi rasanya cukup terwakilkan dengan komen pertama (kang jafar soddik). hehe... hati2 lah dengan pandangan2 filsafat, rasio, dll itu... kalo otak kita pusing, bisa2 kita jadi ketularan ngelindur kayak JIL... hehehe
ReplyDeleteDi dunia juga ada. Tuuh yang suka korup uang rakyat...
ReplyDeletenice blog. aku nyasar kesini nih.
ReplyDeletemari berteman ^^
btw, main2 ke blog happy ya. n jangan lupa komen. makasi.
Wallahu 'alam...
ReplyDeleteHanya Tuhan Yang Tahu...
Belum ada iblis yang pulang ke dunia dan bilang kalo dia masuk neraka.
ReplyDeleteJangan mikir yang macam2 tho..
saya ikut Yari NK, yang utama kita fokus pada diri sendiri..
ReplyDelete“Sesungguhnya setan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuhmu, karena sesungguhnya setan-setan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala.” (Fathir: 6)
ReplyDeletePrinsip iman agama Islam adalah sami'na wa'ato'na (kami dengar dan kami patuhi). Itulah prinsip dalam Islam. Jadi kita terima ajaran Islam apa adanya. Karena kita yakin. Itulah prinsip iman.
Jangan menafsirkan Al-Qur'an dengan logika.
Rasulullah saw bersabda "Siapa saja yang menafsirkan Al-Qur'an dengan pendapatnya sendiri dan benar, maka tetap ia dianggap salah."
Sunan Tirmidzi : (3/2952)
SALAH..! Allah ga pernah perintah iblis tuk ganggu manusia.. Pilihan Iblis sendiri yg ga mau menghormati Adam, Allah hanya memberi kebebasan Iblis sampai hari kiamat tuk memmpengaruhi manusia, ganjarannya telah ditetapkan Iblis akan masuk NERAKA, Iblis Terima.
ReplyDeleteKalau aku salah mohon maaf..